WBP LAPAS SAMARINDA TELADANI AKHLAK RASULULLAH MELALUI PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW

Samarinda- Lapas Kelas IIA Samarinda menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 M pada Kamis (26/10) diikuti oleh ratusan warga binaan dan Petugas Lapas Samarinda.

Kegiatan peringatan maulid nabi dilaksanakan di Lapangan Lapas Samarinda dengan menghadirkan Ustadz Bachtiar M. Yunus yang merupakan pimpinan Pondok Pesantren Ihya Ulumuddin Samarinda.

Kegiatan diawali dengan Pembacaan Ayat Suci Al-Quran dan Saritilawah oleh Mahasiswa dan Mahasiswi PKL dari UINSI Samarinda, yakni Sdr. Arga Atma Gunardi dan Siti Muzizah, membacakan Surah Al-Ahzab Ayat 21-24.

Hadir dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H. Kepala Divisi Pemasyarakatan yang diwakili
oleh Kabis Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, barang sitaan, barang rampasan, dan Keamanan Divisi Pemasyarakatan Kalimantan Timur beserta jajaran.
“Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini seluruh warga binaan Lapas Samarinda dapat lebih istiqomah dalam menuntut ilmu agama untuk bekal masa depan dan berubah menjadi lebih baik”, tutur Arimin.

Acara dilanjutkan dengan
sambutan Kepala Lapas Kelas IIA Samarinda. Dalam sambutannya H. Hudi Ismono menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Ustadz Bachtiar M. Yusuf yang telah berkenan hadir ke Lapas Samarinda untuk memberikan tausiah.
“Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H ini bertujuan sebagai sarana silaturahmi dan juga agar kita dapat meneladani sikap perilaku Nabi Muhamamad SAW sehingga mempertebal rasa cinta kita kepada Rasulullah”, tutur H. Hudi Ismono.

Usai sambutan dari Kalapas, dilanjutkan tausiah oleh Ustadz Bachtiar M. Yunus. Dalam tausiahnya mengatakan, peringatan maulid merupakan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal. “Telah lahir di muka bumi cahaya penerang rahmatan lil alamin Rasulullah Muhammad SAW, ” Ucap Ustadz Bachtiar M. Yusuf.

Beliau kembali mengingatkan mengenai keteladanan Rasulullah selama menyebarkan ajaran agama islam, beliau berharap seluruh warga binaan Lapas Samarinda dapat meneladani dan mengamalkan seluruh ajaran Rasulullah tidak hanya dalam ucapan namun harus diamalkan dalam tindakan sehari-hari.

Ustadz Muhammad Yusuf menjelaskan kepada warga binaan tentang keutamaan sholawat sebagai bentuk komunikasi batin dengan Rasulullah SAW. Beliau mengutip hadits yang menyebutkan, “Barang siapa yang bersholawat kepadaku sekali, maka Allah akan bersholawat untuknya 10 kali.” Ucap Ustadz Muhammad Yusuf

Kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad 1445H berlangsung dengan lancar dan ditutup dengan doa bersama yang penuh khidmat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *