JAKARTA – Bulan Ramadhan yang sarat dengan kegiatan rohani tidak surutkan semangat PTM. Taruna Kemayoran untuk adakan Turnamen Mini tenis meja (doble) di markas mereka.
Turnamen yang diadakan di markasnya itu berlangsung selama 4 hari (tanggal 15 s-d 18 Maret 2025), dan diikuti 30 pasang ganda putra.
Ketua Panitia Penyelenggara yang biasa disapa Abah Bintik kepada Bhayangkara News mengatakan, untuk menjaga kebugaran sekalian untuk membakar lemak, kami adakan turnamen mini yang dilaksanakan malam hari usai sholat tarawih. Rupanya animo peserta banyak, karena hadiahnya juga lumayan. “Hitung-hitung untuk beli kue lebaran atau untuk nambah ongkos, bagi yang mudik,” ucap Abah sambil kelakar.
Setelah diumumkan, terlihat dinamika dalam memilih pasangan dan menetapkan strategi guna mengungguli lawan lainnya.
Ketua panitia yang kocak itu menuturkan, para peserta dalam optimis tinggi meraih juara. Mereka telah saling tahu kelemahan dan keunggulan yang lainya. “Rasa optimis tinggi mereka tidak beda dengan optimisnya Pelatih Bola Kluivert yang dilumat Australia (5-1),” ucapnya lagi-lagi kelakar.
Namun kenyataan di lapangan, ternyata pasangan unggulan banyak yang keok, dikalahkan oleh pasangan abal-abal. Banyak yang penasaran dan pusing, sehingga memintanya kepada panitia untuk diadakan lagi turnamen yang sama untuk balas kekalahan.
Meresponi rasa penasaran yang turunkan harga diri tersebut, selang dua hari panitia langsung adakan kembali turnamen yang sama diikuti semua terutama yang sebelumnya kalah. Hingga berita ini diturunkan turnamen sedang berlangsung dengan jurus dan strategi jitu, demi membalas harga diri.
Adapun yang menggondol juara pada turnamen sebelumnya masing-masing : Juara-I (H.Anwar/Eggy), Juara-II (Udin tampah/yoko), Juara-III (bersama) Atta/Rizki dan Atta/Verdi.(HMT)



